29 Agustus 2009

INTERNATIONAL NETWORK

INTERNATIONAL NETWORK
Internet (International-Network) dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas yang menghubungkan pemakai komputer satu komputer dengan komputer lainnya dan dapat berhubungan dengan komputer dari suatu negara ke negara di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai anekaragam informasi. Jaringan komputer ini dapat menghubungkan informasi suatu situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Layanan internet bisa dilakukan melalui komunikasi langsung (email, chatting), diskusi kelompok (Usenet News, email, milis), atau sumber yang terdistribusi (World Wide Web). Dan juga melalui lintas file (File Transfer Protocol), dan aneka layanan informasi lainnya. Sistem jaringan ini membentuk sebuah sistem komputer yang terhubung secara langsung ke jaringan yang memiliki nama domain dan alamat IP (Internet Protocol) dalam bentuk unik dengan format tertentu sebagai pengenal.
DEFINISI INTERNET
Istilah internet sedemikian populer, sehingga artinya menjadi rancu. Dalam pelatihan digunakan pengertian berikut ini:
1. internet sebagai jaringan yang terhubung dalam internet protocol (IP) secara luas mencapai seluruh dunia.
2. internet (inter-network) sebagai sejumlah jaringan fisik yang saling terhubung dengan protocol yang sama (apa saja) untuk membentuk jaringan logic, selanjutnya disebut sebagai inter-network.
3. Internet sebagai komunitas jaringan komputer yang memberikan pelayanan http (world wide web). Dibedakan dengan intranet sebagai pelayanan http untuk kalangan terbatas. Pada mulanya pembatasan pada jaring fisik, yaitu LAN, kemudian berkembang termasuk pembatasan secara logis.
4. Intranet sebagai jaringan TCP/IP untuk kalangan terbatas. Masyarakat umum mengartikan sebagai jaringan lokal (LAN) dengan pengalamatan private IP.
5. Extranet sebagai jaringan TCP/IP untuk kalangan terbatas melalui internet umum. Tunneling, secure layer.
•Definisi Internet yaitu suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio, sehingga komputer-komputer yang terhubung tersebut dapat saling berkomunikasi. Setiap komputer yang terhubung dengan jaringan tersebut, diberikan sebuah nomor yang unik, dan berkomunikasi satu sama lainnya dengan bahasa komunikasi yang sama. Bahasa
komunikasi yang sama ini disebut protokol. Protokol yang digunakan di internet adalah
• TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol ).
• The Internet
• Client
• Connection Using
• TCP/IP Protocol
• Internet
• Server
• Text, Audio, Video,
• and Graphics Data

KEPANJANGAN INTERNET
Internet adalah singkatan dari Interconnection Network yang secara harfiah berarti hubungan antar
jaringan komputer (network).Jadi pengertian internet secara umum (menurut bahasa) adalah kumpulan dari jaringan komputer yang terhubung dan bekerja sebagai suatu sistem. Sedangkan pengertian Internet secara khusus (inilah yang sering terpakai dan yang dimaksud dalam pembahasan ini) adalah suatu jaringan komputer terbesar di dunia karena menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada di dunia ini. Untuk ringkasnya, Internet adalah jaringan komputer global sedangkan jaringan komputer lokal (LAN) dinamakan Intranet.
Untuk mendapatkan akses internet, sebuah komputer harus menggunakan jasa perusahaan penyedia layanan internet atau Internet Service Provider (ISP). Dengan jasa perusahaan ISP ini, kita bisa mendapatkan jalur internet (online) setelah menghubungkan komputer kita dengan komputer servernya. Hubungan (koneksi) antara komputer pengguna dengan komputer server perusahaan ISP tersebut biasanya dilakukan lewat jaringan telepon (dial-up) dengan menggunakan peralatan modem. Lewat komputer server yang dimiliki oleh ISP itulah kita bisa terhubung dengan jaringan komputer sedunia (internet).

LITERATUR HDSL, ADSL dan VHDSL

Tinggi atas kinerja transmisi pelanggan loops memiliki sejarah diperlukan banyak teknik untuk mengakomodasi berbagai konfigurasi loop ditemui di seluruh akses lingkaran. Pengertian loops sendiri yaitu Jalur tempat beberapapaket tidak pernah bisa mencapai tujuannya, melainkan hanya berputar berulang-ulang melewati serangkaian node jaringan secara terus menerus.
Baru-baru ini, self-adaptif teknik penyaringan telah diterapkan ke pelanggan melalui transmisi loops. Teknologi ini, sebelumnya terlalu rumit dan mahal untuk penggunaan umum, saat ini dapat di implementasikan dalam perangkat VLSI, dan memungkinkan lebih kuat dan hemat biaya transmisi melalui akses loop, Dua sistem sedang diusulkan untuk menyediakan data tingkat tinggi di seluruh akses loop yang membutuhkan layanan masa depan. Dua sistem yang disebut ADSL (asimetrik Digital Subscriber Line) dan HDSL (High-Rate Digital Subscriber Line). HDSL menyediakan bidirectional tinggi menilai layanan data yang mampu menyediakan layanan, seperti video conferencing, dimana data tingkat tinggi yang diperlukan di kedua arah.



HDSL menyediakan bidirectional data rate 1,544 MB / s melalui unmodified pelanggan baris untuk jarak maksimum sekitar 3,66 km dari pertukaran. Varian dari HDSL adalah VHDSL (Very High-Rate Digital Subscriber Line) yang memberikan layanan di HDSL menilai data yang melebihi 10 Mb /s. Dengan peningkatan data rate VHDSL ada penurunan dramatis dalam radius suatu sistem yang dapat layanan. Untuk alasan ini VHDSL sistem yang akan diimplementasikan dengan serat optik pengiriman data yang jauh di dekat sisi pelanggan, dan menggunakan VHDSL adalah jembatan terakhir beberapa puluhan meter kepada pelanggan. ADSL tidak seperti HDSL menyediakan data tingkat tinggi hanya dalam satu arah.
Kecepatan yang rendah dan penuh duplex saluran digital kecepatan yang rendah dan pemeliharaan kontrol saluran yang dilapiskan keatasnya dengan ADSL tinggi data menilai streaming. ADSL adalah rekayasa untuk overlay yang ada layanan telepon analog (Pot), dan tarif dasar layanan ISDN. Untuk mencapai hal ini untuk menghindari ADSL yang menggunakan frekuensi dalam kisaran 0 hingga 50 kHz Pot dan ISDN dimana berada. ADSL adalah layanan diusulkan untuk masa depan, seperti video on demand, tempat utama aliran data unidirectional.
ADSL sistem yang telah ditetapkan pada tiga data yang berbeda dari harga 1,544, 3,072, dan 6,144 MB / s. Berbagai data harga ini hanya dapat diberikan dari daerah pindah ke daerah terbatas. Sebagai data rate akan meningkatkan layanan radius berkurang. Layanan jarak diusulkan adalah 5,49, 3,66, dan 2,44 km untuk masing-masing berbeda harga. Kawasan yang dapat mengoperasikan 3,072 MB / s ADSL adalah layanan yang disebut operator layanan daerah (CSA), dan 6,144 MB / s layanan daerah yang dikenal sebagai Distribusi Daerah (DA).

Pengenalan HDSL dan ADSL memungkinkan yang ada infra-struktur yang akan digunakan untuk menyediakan sejumlah layanan baru yang permintaan data harga tinggi. ADSL dan HDSL bridging menyediakan teknologi yang memungkinkan untuk memberikan layanan yang lebih besar mereka memanfaatkan investasi dalam lingkaran tembaga, dan memungkinkan sebuah transisi bertahap ke semua jaringan serat [21]. Seperti dua jaringan serat ke kekang (FTTC) dimana serat membentang dari daerah pindah ke pinggir jalan samping titik distribusi dengan tembaga selama beberapa puluhan meter kepada pelanggan. Yang kedua adalah serat ke rumah (FTTH) di mana seluruh pelanggan lingkaran adalah serat. Untuk langsung beralih dari tembaga yang ada untuk satu lingkaran yang semua serat akan memerlukan investasi yang besar. The ADSL / HDSL sistem memungkinkan bertahap deployment dari serat ke dalam lingkaran pelanggan sebagai permintaan data harga meningkat lebih tinggi, atau sebagai tembaga memerlukan penggantian. Bertahap ini memungkinkan penyebaran bertahap investasi dalam serat maximises dan pendapatan dari investasi yang ada di loop tembaga.

ADSL dan HDSL sistem dapat digunakan untuk menyediakan sejumlah layanan baru untuk saat ini bagi pengguna telepon.


KEPANJANGAN TCP / IP
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
Protokol komunikasi yang mula-mula dikembangkan oleh Departemen Pertahanan AS. TCP/IP menyediakan jalur transportasi data sehingga sejumlah data yang dikirim oleh suatu server dapat diterima oleh server yang lain. TCP/IP merupakan protokol yang memungkinkan sistem di seluruh dunia berkomunikasi pada jaringan tunggal yang disebut Internet.
Ciri‐Ciri Protokol TCP/IP
1. Dikembangkan g menggunakan standar protokol yang
terbuka.
2. Dikembangkan dengan tidak tergantung pada sistem
operasi atau perangkat keras tertentu.
3. Dikembangkan dengan konsensus dan tidak tergantung
pada vendor tertentu.
4. Independen terhadap perangkat keras jaringan.
5. Pengalamatan TCP/IP bersifat unik dalam skala global.
6. Memiliki fasilitas routing sehingga dapat diterapkan pada
inter‐network.
7. Memiliki banyak jenis layanan

Network Access Layer
• Protokol pada p layer ini menyediakan media bagi sistem
untuk mengirimkan data ke peralatan lain yang terhubung
secara langsung.
• Network Access Layer merupakan gabungan antara
Network, Data Link dan Physical Layer dalam standar OSI.
• Fungsi dalam layer ini adalah:
• mengubah IP datagram ke frame yang ditransmisikan oleh network.
• memetakan IP Address ke physical address yang digunakan dalam
jaringan. IP Address ini harus diubah ke alamat apapun yang
diperlukan oleh physical layer untuk mentransmisikan datagram.
Internet Layer
• Dalam layer ini terdapat empat buah protokol yaitu:
1. IP (Internet Protocol)
• Protokol IP merupakan inti dari protokol TCP/IP.
Seluruh data yang berasal dari protokol pada layer di
atas IP harus dilewatkan, diolah oleh protokol IP, dan
dipancarkan sebagai paket IP, agar sampai ke tujuan.
• Dalam melakukan pengiriman data, IP memiliki sifat
yang dikenal sebagai unreliable, connectionless,
datagram delivery service.
2. ICMP (Internet Control Message Protocol )
• Menyediakan fungsi kontrol dalam pengiriman pesan,
seperti memberitahukan kepada pengirim pesan bahwa
pesan yang dikirimkan tidak sampai ke tujuan.
3. ARP (Address Resolution Protocol)
• menentukan alamat data link layer untuk IP Address
yang telah dikenal.
4. RARP(Reverse Address Resolution Protocol)
• menentukan Network Address pada saat alamat data link
layer diketahui.
Transport Layer
• Pada transport layer terdapat dua buah protocol :
1. TCP, bersifat connection‐oriented, reliable, dan byte
stream service.
• Connection Oriented berarti sebelum melakukan pertukaran
data, dua aplikasi pengguna TCP harus melakukan hubungan
(handshake) terlebih dahulu.
• Reliable berarti TCP menerapkan proses deteksi kesalahan paket
dan retransmisi.
• Byte Stream Service berarti paket dikirimkan dan sampai ke
tujuan secara berurutan.
2. UDP, bersifat connectionless dan unreliable.
• Walaupun bertanggung jawab untuk
mentransmisikan pesan/data, tidak ada software yang
mengecek pengantara setiap segmen yang dikirimkan
oleh layer ini.
• Keuntungan penggunaan UDP adalah kecepatannya,
karena pada UDP tidak ada acknowledgement
sehingga trafik yang lewat jaringan rendah.

Application Layer
• Menyediakan spesifikasi standar untuk panduan
pembuatan aplikasi yang berjalan di atas protokol TCP/IP.
• Beberapa contoh standar di antaranya:
• TELNET, yaitu Network Terminal Protocol, yang menyediakan remote
login dalam jaringan.
• FTP, File Transfer Protocol, digunakan untuk file transfer.
• SMTP, Simple Mail Transfer Protocol, digunakan untuk mengirimkan
electronic mail.
• DNS, Domain Name Service, untuk memetakan IP Address ke dalam nama
tertentu.
• HTTP, Hyper Text Transfer Protokol, protokol untuk web browsing.

2 komentar:

  1. Artikelnya sangat lengkap, thank

    BalasHapus
  2. Berarti tidak semua INTERNET itu kepanjangannya international network? Setiap pembahasannya beda juga berarti ya?

    BalasHapus